Menarik atau Tidak

Dont judge the book by the cover?

Jargon di atas sedikit menggelitik otak, kebanyakan orang menilai sesuatu dari cover. Salah? Ya gak salah. Itu hal yang sangat normal dan wajar. Saya sangat dukung sekali jika menilai sesuatu dari cover. Namun beberapa orang suka saja mempermasalahkan.

Saya sangat mengerti sekali perasaan mereka yang suka bilang "jangan lihat buku dari kover", walau sebenarnya saya tidak bisa mengambil kesimpulan sendiri: bahwa mereka adalah orang - orang yang butuh perhatian, orang yang gak pede, orang - orang yang membatasi diri untuk gak mau mengupgrade diri.

Btw tentang buku, seberapa yakin kah kita, kalau kita adalah buku yang layak untuk di baca? Udah covernya pas-pasan, belum tau juga isinya gimana? hehehee.. Salah satu contoh sederhana, jika sebaliknya anda lagi nyari - nyari buku ke Toko Buku, potong kuping saya!! Jujur anda harus mengakui bahwa buku dengan cover yang menariklah yang akan anda lirik, Bener? Tak segan-segan anda membukanya. Sedangkan dengan cover yang menarik saja belum tentu juga ada yang lirik bukan? Atau memang anda bukan seorang pembaca: percuma sih buku bagus, tapi kalo dirimu gak ngerti - ngerti isinya. Masak anak SD mau belajar Teknik Mesin. 😔
.
Tentang fisik dan Isi Kalau dikasih pilihan:

- fisik menarik, isi tidak.
- fisik tidak menarik, isi menarik.
- fisik menarik, isi menarik.

Kamu yang mana?

Untuk menjadi menarik, we have to tell something interesting about ourself, just express the best of you. don't waste our time to impress others. Untuk kelihatan baik dan buruk, itu masalah timing.